JOURNALPOS – Konser BABYMONSTER di Singapura pada 17 Mei 2025 telah memicu antusiasme luar biasa di kalangan penggemar K-Pop di seluruh Asia Tenggara.
Penjualan tiket yang laris manis membuktikan popularitas grup rookie besutan YG Entertainment ini patut diperhitungkan di kancah internasional, melebihi kesuksesan seniornya yaitu BLACKPINK.
Sejak debut mereka, BABYMONSTER atau dikenal dengan sebutan BAEMON telah berhasil menarik perhatian publik dengan konsep unik dan talenta luar biasa yang dimiliki masing-masing member.
Kehadiran mereka dianggap sebagai angin segar di industri musik K-Pop, menawarkan perpaduan antara kekuatan vokal, kemampuan rap yang mumpuni, dan visual yang memukau, serta koreografi yang enerjik.
Konser BABYMONSTER di Singapura merupakan bagian dari tur dunia perdana mereka di tahun 2025 yang merambah 7 negara di Asia yaitu di Singapura (17 Mei), Hong Kong (24 Mei), Vietnam (31 Mei), Bangkok (7-8 Juni), Jakarta (14 Juni), Kuala Lumpur (21 Juni), dan Taipei (28 Juni).
Para penggemar tentunya menantikan penampilan terbaik dari BABYMONSTER, mengharapkan setlist yang memukau, koreografi yang energik, dan interaksi yang hangat dengan para penonton.
Di balik layar, YG Entertainment telah mempersiapkan segala sesuatunya dengan matang untuk memastikan pengalaman konser yang tak terlupakan bagi para penggemar seperti konser mereka di LA dan New York beberapa waktu lalu.
Rami: Kekuatan Vokal yang Tak Diragukan, Ikon High Note BABYMONSTER
Rami, salah satu member BABYMONSTER yang memiliki daya tarik tersendiri, telah dikenal luas karena kemampuan vokalnya yang luar biasa. Ia seringkali dipercaya untuk membawakan bagian high note dalam lagu-lagu BABYMONSTER, menunjukkan jangkauan vokal dan kontrol nada yang mengagumkan. Kehadirannya dalam setiap penampilan selalu memberikan dampak yang signifikan, menambah kedalaman dan kekuatan pada lagu-lagu mereka.
Kemampuan Rami dalam mencapai nada-nada tinggi dengan presisi dan stabilitas telah menjadikannya ikon high note di BABYMONSTER. Ia berhasil membuktikan dirinya sebagai salah satu vokalis terbaik di generasi K-Pop saat ini. Perannya dalam memperkaya musik BABYMONSTER tidak bisa diremehkan.
Sejak pra-debut, BABYMONSTER dikenal dengan formasi 7 member yaitu Ahyeon, Rora, Ruka, Chiquita, Pharita, Asa, dan Rami, yang masing-masing memiliki talenta luar biasa pada vokal, rap, visual, dan koreografi.
Namun, pada konser BABYMONSTER di Singapura, muncul sebuah spekulasi menarik yang berpusat pada perubahan signifikan dalam aransemen vokal grup, khususnya terkait bagian high note yang sebelumnya menjadi ciri khas Rami.
Dilansir dari channel YouTube BAEMON GIRLIES, pada konser mereka di Singapura menampilkan bagian vokal dengan jangkauan nada paling tinggi tersebut, yang biasanya dibawakan Rami, dialihkan kepada Rora, salah satu member BABYMONSTER yang semakin bersinar.
Sebelumnya, para penggemar di seluruh dunia berspekulasi bahwa bagian tersebut akan diambil alih Ahyeon (member yang juga memiliki jangkauan vokal high note). Namun, pada konser BABYMONSTER di Singapura, YG Entertainment membuat kejutan dengan memberikan tugas Rami kepada Rora.
Spekulasi di balik Konser BABYMONSTER di Singapura
Rora, sejak debut, ia menunjukkan perkembangan pesat dalam hal kemampuan vokal dan stage presence. Rora memiliki warna suara yang unik dan kemampuan interpretasi yang kuat, memungkinkannya untuk menyampaikan emosi dengan efektif melalui nyanyian.
Perkembangan Rora yang pesat tidak luput dari perhatian publik. Penampilannya semakin membaik dari waktu ke waktu, membuatnya semakin percaya diri dan karismatik di atas panggung. Kemampuannya dalam beradaptasi dengan berbagai genre musik juga menjadi nilai tambah yang signifikan.
Diketahui, sejak pra-debut, dari 7 member BABYMONSTER, selain visualnya yang paling memukau, Rora didapuk untuk memegang kendali vokal yang low note untuk menampilkan sisi lembut grup, yang membedakan BABYMONSTER dari grup-grup lainnya.
Keputusan untuk mengalihkan bagian high note Rami kepada Rora telah menimbulkan berbagai spekulasi di kalangan penggemar. Beberapa berpendapat bahwa ini adalah strategi YG Entertainment untuk memberikan kesempatan kepada Rora untuk menunjukkan kemampuan vokalnya yang semakin matang. Yang lain berspekulasi bahwa keputusan ini mungkin didasarkan pada evaluasi internal terhadap kemampuan vokal masing-masing member, dengan tujuan untuk memaksimalkan potensi grup secara keseluruhan.
YG Entertainment mungkin ingin memberikan sorotan lebih kepada Rora, memperkenalkan kemampuannya kepada publik yang lebih luas. Perubahan ini bisa menjadi upaya untuk diversifikasi lini vokal BABYMONSTER, menghindari ketergantungan yang berlebihan pada satu member. Perubahan ini juga menjadi bagian dari eksperimen musikal BABYMONSTER, mencari cara baru untuk mengeksplorasi potensi vokal masing-masing member.
Perubahan ini tentunya akan memberikan dampak yang signifikan pada penampilan BABYMONSTER di konser selanjutnya. Di satu sisi, ini merupakan kesempatan bagi Rora untuk membuktikan dirinya sebagai vokalis yang handal dan memperluas jangkauan kemampuannya. Di sisi lain, Rora akan menghadapi tekanan yang besar untuk memenuhi ekspektasi para penggemar yang telah terbiasa dengan high note yang dibawakan Rami.
Kehadiran Rami, member yang harus hiatus sementara karena alasan kesehatan, juga menjadi sorotan dalam konser BABYMONSTER di Singapura. Ketidakhadiran Rami secara tidak langsung mempengaruhi dinamika vokal BABYMONSTER. Banyak penggemar berspekulasi bahwa pengalihan bagian high note ini mungkin merupakan strategi sementara sebelum Rami kembali dan mengambil alih perannya.
Meskipun belum ada konfirmasi resmi dari puhak agensi mengenai kembalinya Rami pada konser berikutnya, harapan para penggemar tetap tinggi. Kehadiran Rami diyakini akan memperkuat lagi lini vokal dan performa BABYMONSTER secara keseluruhan.
Konser BABYMONSTER di Singapura pada 17 Mei 2025 menjadi momen yang sangat mengejutkan para penggemar K-Pop, khususnya bagi MONSTIEZ (fandom BABYMONSTER). Perubahan dalam aransemen vokal, khususnya terkait pengalihan bagian high note Rami kepada Rora, menambah lapisan intrik dan antisipasi jelang pertunjukan.
Keputusan ini menjadi strategi cerdas YG Entertainment untuk mengembangkan potensi vokal masing-masing member dan menyajikan sesuatu yang baru kepada para penggemar. Namun, Rora juga akan menghadapi tantangan besar untuk memenuhi ekspektasi dan membuktikan dirinya sebagai vokalis yang handal.***
