Cabai Harganya Meroket Hingga Rp 100 Ribu, Petani Turut Menikmati

Per Juni lalu, Syahrul memaparkan, produksi cabai besar nasional mencapai 78.040 ton dan cabai rawit 1.723 ton. Adapun kebutuhan untuk cabai besar diperkirakan 76.317 ton sehingga neraca cabai besar surplus 1.723 ton.

Untuk cabai keriting juga terdapat surplus, besarnya 1.403 ton karena kebutuhan nasional bulan Juni diperkirakan 72.159 ton. Data early warning system (EWS) bulan Juni hingga Juli menunjukkan ketersediaan cabai baik cabai besar maupun cabai rawit di Kabupaten Sumedang juga mengalami surplus.

Sementara untuk produksi cabai besar dan rawit bulan Juni sebanyak 515 ton dan 393 ton. Adapun kebutuhan cabai besar dan rawit masing-masing sebesar 324 ton dan 307 ton. Sedangkan untuk bulan Juli, produksi cabai besar dan rawit mencapai 500 ton dan 337 ton, sedangkan kebutuhan untuk kedua cabai tersebut adalah 353 ton dan 321 ton.


Sumber : Bisnis Tempo.co